BI Lampung Optimistis Pertumbuhan Ekonomi 2025 Tembus di Atas 5 Persen
Bandar Lampung – Kantor Perwakilan Wilayah Bank Indonesia (KPW BI) Provinsi Lampung optimistis pertumbuhan ekonomi daerah ini pada akhir tahun 2025 akan melampaui angka 5 persen.
Optimisme tersebut didukung oleh capaian kinerja perekonomian Lampung pada triwulan III yang tumbuh sebesar 5,09 persen.
Kepala KPW BI Lampung, Bimo Epyanto, mengatakan pandangan positif ini sejalan dengan visi Pemerintah Provinsi Lampung yang menekankan pentingnya program hilirisasi untuk memberikan nilai tambah pada perekonomian daerah.
Bimo menjelaskan, saat ini ekonomi Lampung masih didominasi oleh sektor primer seperti pertanian, perkebunan, dan peternakan. Karena itu, penguatan sektor sekunder melalui industrialisasi hasil produk primer menjadi langkah penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
“Kita tahu ekonomi Lampung ditopang oleh sektor primer. Untuk meningkatkan ekonomi ini, sektor sekunder seperti industri pengolahan harus didorong melalui korelasi antara hilirisasi hasil produk primer dengan industri sekunder,” ujar Bimo seusai acara Temu Responden KPW BI Lampung di Hotel Grand Mercure, Bandar Lampung, Rabu (12/11/2025).
Ia menambahkan, komoditas primer yang tidak diolah akan cepat habis dan memiliki nilai ekonomi yang terbatas. Oleh karena itu, hilirisasi dinilai menjadi strategi penting yang mampu memberikan nilai tambah signifikan terhadap perekonomian daerah.
“Untuk melakukan hilirisasi, maka diperlukan keterlibatan pengusaha baik lokal maupun dari luar,” tegasnya.
Lebih lanjut, Bimo menyampaikan bahwa sejauh ini perekonomian Lampung terus menunjukkan tren pertumbuhan positif. Dengan dukungan investasi dan pengembangan industri hilirisasi, pihaknya yakin pertumbuhan ekonomi Lampung dapat mencapai di atas 5 persen pada akhir tahun 2025.
“Untuk pertumbuhan ekonomi, kami perkirakan akhir 2025 ini akan tumbuh 4,9–5,3 persen. Dengan capaian triwulan III sebesar 5,09 persen yang sudah melampaui perkiraan sebelumnya, kami optimis jika tidak ada gejolak besar, maka nilainya bisa lebih dari 5 persen di akhir tahun ini,” tandasnya.
![Screenshot_2025_0831_190339[1]](https://lensabandarlampung.com/wp-content/uploads/2025/08/Screenshot_2025_0831_1903391.png)